
Sebagai orang Moab, hukum mengatakan bahwa Rut tidak memenuhi syarat untuk bergaul dengan orang Yahudi. ‘Seorang Amon atau seorang Moab janganlah masuk jemaah TUHAN.’ (Ulangan 23:3) Namun ketika Tuhan mempunyai rencana untuk hidup Anda, Dia turun tangan dan berkata, ‘Janganlah takut, sebab Aku telah menebus engkau, Aku telah memanggil engkau dengan namamu, engkau ini kepunyaan-Ku… maka Aku memberikan manusia sebagai gantimu.’ (Yesaya 43:1;4) Ketika Boas mulai menghujani Rut dengan kebaikan, dia berlutut di hadapannya sambil berkata, ‘Mengapakah aku mendapat belas kasihan dari padamu?’ (Rut 2:10) Perhatikan bagaimana Boas menjawab: ‘Telah dikabarkan orang kepadaku dengan lengkap segala sesuatu yang engkau lakukan kepada mertuamu sesudah suamimu mati.’ (Rut 2:11)
Sadar bahwa Rut telah menjadi objek kasih sayang Boas, Naomi memberikan instruksi padanya: ‘Dia pada malam ini menampi jelai di tempat pengirikan; maka mandilah dan beruraplah, pakailah pakaian bagusmu dan pergilah ke tempat pengirikan itu. Tetapi janganlah engkau ketahuan kepada orang itu, sebelum ia selesai makan dan minum. Jika ia membaringkan diri tidur, haruslah engkau perhatikan baik-baik tempat ia berbaring; kemudian datanglah dekat, singkapkanlah selimut dari kakinya dan berbaringlah di sana. Maka ia akan memberitahukan kepadamu apa yang harus kaulakukan.’ (Rut 3:2–4)
Rut mulai dari kakinya dan berakhir di sisinya. ‘janganlah engkau ketahuan.’ Jangan memaksakan diri, jangan berusaha membuat Tuhan terkesan dengan penampilan Anda, tetaplah berada di kaki-Nya dan Dia akan mengangkat Anda ke sisi-Nya. ‘Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya.’ (1 Petrus 5:6)