JANGAN MENYERAP PADA SAULUS ANDA
Apakah semua orang telah menghapus Saulus Anda? ‘Dia terlalu jauh.’ ‘Dia terlalu keras, terlalu kecanduan, terlalu tua, terlalu dingin.’ Yusuf percaya suatu hari nanti dia akan dipersatukan kembali dengan saudara- saudara yang mengkhianatinya, dan itu terjadi. Istri nabi Hosea meninggalkan dia dan menjadi pelacur. Namun, dia tetap membuka pintu, dan istrinya kembali. Tuhan percaya kepada Saulus. Dan Ananias percaya pada Saulus: ‘”Saulus, saudaraku, Tuhan Yesus, yang telah menampakkan diri kepadamu di jalan yang engkau lalui, telah menyuruh aku kepadamu, supaya engkau dapat melihat lagi dan penuh dengan Roh Kudus.’ (Kisah Para Rasul 9:17).
Max Lucado menulis: ‘Cerita tipe Ananias adalah favorit saya dan melibatkan beberapa teman sekamar saat kuliah. Steve seperti “Ananias” mempunyai jiwa yang toleran. Dia bisa mentolerir temannya yang terlambat pulang, mabuk, muntah di malam hari, dan tidur sepanjang hari. Dia tidak mengeluh ketika temannya menghilang di akhir pekan atau merokok di dalam mobil. Dia bisa meminta teman sekamar baru seperti yang sering ke gereja, jarang mengutuk atau tertarik akan sesuatu selain menggoda gadis-gadis. Tetapi Steve tetap bergaul dengan teman yang pribadinya seperti Saulus, seakan-akan berpikir bahwa sesuatu yang baik dapat terjadi jika pria itu dapat menyelaraskan hidupnya. Jadi dia terus membersihkan kekacauan itu, mengundang teman sekamarnya ke gereja, dan membantunya kembali.
Saya tidak ingat cahaya terang atau suara keras. Saya tidak pernah melakukan perjalanan di jalan gurun ke Damaskus. Tetapi saya ingat dengan jelas Yesus menjatuhkan saya dari tempat duduk saya dan menyalakan lampu. Butuh empat semester, tetapi teladan Steve dan pesan Yesus akhirnya tersampaikan.’ Jadi, apa pun yang terjadi, jangan menyerah pada orang seperti Saulus Anda!
Sumber : Renungan Hari Ini
Edisi : Jumat, 19 April 2024