Apa saja situasi lain ketika Allah mungkin mengirimkan seorang malaikat untuk membantu Anda?
1) Untuk mengeluarkan Anda dari masalah. Lot tinggal di Sodom, sebuah kota yang akan dihancurkan karena dosanya yang ekstrim. Saat itulah Tuhan mengirim malaikat untuk menyelamatkan dia dan keluarganya dari malapetaka yang akan datang. Lot mendengarkan, patuh, dan selamat, tetapi sayangnya istrinya tidak, dan dia binasa (Kejadian 19).
2) Untuk mengubah arah hidup Anda.‘ Sedangkan Musa, ia biasa menggembalakan kambing domba Yitro… Lalu Malaikat TUHAN menampakkan diri dia di dalam nyala api yang keluar dari semak duri’ (Keluaran 3:1-2). Musa mengira hidupnya sudah berakhir. Dia dibesarkan di istana dan berakhir di padang rumput. Namun setiap pengalaman, baik dan buruk, telah memperlengkapinya untuk memimpin migrasi manusia terbesar dalam sejarah.
3) Saat Anda menghadapi tantangan terbesar Anda. Untuk memasuki tanah perjanjian, Israel pertama-tama harus menaklukkan kota terbesarnya, Yerikho. Dan Yosua tidak tahu bagaimana melakukannya. Saat itulah Tuhan mengirim malaikat dengan rencana yang benar-benar akan meruntuhkan tembok (Yosua 5:14).
4) Ketika Anda telah memberikan yang terbaik dan ingin menyerah. Setelah kemenangannya yang spektakuler atas para nabi Baal di Gunung Karmel, Izebel mengeluarkan ancaman kematian pada nabi Elia. Bagaimana hal itu memengaruhinya? Dia memberi tahu Tuhan bahwa dia sudah muak dan ingin mati. ‘Sesudah itu ia berbaring dan tidur… seorang malaikat menyentuhnya serta berkata kepadanya: “Bangunlah, makanlah!’ (1 Raja-raja 19:4-5) Bahkan saat ini, Tuhan masih mengirimkan malaikat yang menyamar untuk menolong kita.
Sumber : Renungan Hari Ini
Edisi : Rabu, 8 Mei 2024